Benda terbang aneh atau objek terbang aneh (bahasa Inggeris: unidentified flying object , UFO) yang sering dimaksudkan ramai ialah sejenis objek terbang atau fenomena optik yang tidak dikenali. Ia dikatakan kapal angkasa yang dinaiki makhluk asing. Ribuan manusia telah mengaku melihat piring terbang malah menangkap gambar yang dianggap boleh menjadi bukti pemerhatian. Dikatakan bentuk piring terbang itu berbeza-beza, ada yang pipih seperti piring, bulat seperti bola dan lain-lain. Warnanya juga bermacam-macam, malah ada piring terbang yang berubah warnanya apabila ditatap lama-lama.
Namun, sehingga kini kewujudan piring terbang masih tidak dapat dipastikan. Dalam kebanyakan kes, objek yang dianggap sebagai piring terbang itu sebenarnya ialah belon cuaca. Boleh jadi juga objek itu merupakan sebuah satelit, kapal udara, segumpal awan, sebuah meteor, komet, bintang ataupun sekadar bunga api yang meletup di udara. Belum terdapat apa-apa bukti yang mengatakan bahawa planet bumi telah dikunjungi makhluk asing dari planet lain.
Penggunaan istilah "piring terbang" pertama kali digunakan oleh juruterbang Kenneth Arnold yang melihat sembilan objek terbang aneh dalam suatu formasi di atas Gunung Rainier di pergunungan Cascade, Washington. Peristiwa itu terjadi pada 24 Jun 1947. Sejak itu, hal UFO banyak diperkatakan orang. Ia turut pernah dibicarakan di forum PBB pada 27 November 1978.
Peristilahan
Istilah "benda terbang aneh" yang merupakan padanan pertama dalam kalangan penutur bahasa Melayu Nusantara kepada istilah bahasa Inggeris asal menggambarkan konsep ini – unidentified flying object - diperkenalkan oleh R. J. Salatun, Ketua Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional Indonesia semasa era 1960-an.[1] Padanan lain turut diberikan iaitu "BETEBEDI" (Benda Terbang Belum Dikenal) dikemukakan oleh C.M. Tanadi, seorang akauntan publik dari Bandung yang banyak menerbitkan buku terjemahan tentang fenomena ini di Indonesia pada tahun 80-an termasuk sebuah majalah yang bernama Betebedi. Penggunaan istilah asal unidentified flying object yang menggambarkan fenomena ini sebagai penampakan fenomena misteri pertama kali disarankan pada tahun 1952 oleh Kapten Edward J. Ruppelt, pemimpin pertama Projek Buku Biru terutamanya dalam buku catatan karya beliau, The Report on Unidentified Flying Objects ("Laporan Mengenai Objek Terbang Tidak Dikenali", 1956) juga merupakan buku pertama yang menggunakan istilah ini - ia segera dipakai oleh Tentera Udara Amerika Syarikat yang juga langsung menggunakan istilah "UFOB" sekitar tahun 1954.
Istilah lain yang digunakan adalah "piring terbang" (bahasa Inggris: flying saucer) dan pertama kali digunakan wartawan untuk menggambarkan benda terbang misteri yang dilihat oleh Kenneth Arnold, iaitu sembilan objek terbang aneh dalam suatu formasi di atas gunung Rainier, pegunungan Cascade, Washington.[2] Peristiwa itu terjadi pada tanggal 24 Jun 1947. Sejak kejadian ini istilah “Piring Terbang” memengaruhi imaginasi banyak orang.[3]
Pemerhatian tercatat dari zaman kuno
- Sastera Hindu Kuno, Ramayana, menghuraikan penggunaan syaty mesin terbang rumit yang kemudian menjadi tumpuan spekulasi tentang BETA.
- Penulis Romawi Iulius Obsequens, menulis bahawa pada tahun 99 SM, "di Tarquinia menjelang matahari terbenam, objek bulat, seperti globe, perisai bundar atau bulat, terbang di langit dari barat menuju timur".
- Pada zaman Nabi Muhammad SAW, Usayd bin Hudhayr melihat gumpalan awan yang menyerupai payung yang mengagumkan, dan belum pernah terlihat olehnya sebelumnya. Awan tersebut terlihat sangat indah dihiasi dengan benda berkedip-kedip seperti lampu bergantungan, tergantung seperti lampu-lampu memenuhi ufuk dengan sinarnya yang terang. Akhirnya awan tersebut terbang lebih tinggi kemudian menghilang.[4] Keesokan harinya Usaid pun menemui Muhammad dan menceritakan apa yang telah ia lihat semalam, kemudian Muhammad pun berkata bahawa, itu adalah malaikat yang ingin mendengarkan Usayd membaca Al-Qur'an.[5]
- Pada tanggal 24 September tahun 1235, Jendral Yoritsune dan pasukannya mengamati bola aneh bercahaya yang terbang dengan pola tak beraturan di langit malam dekat Kyoto, Jepang. Penasihat jendral menyuruhnya agar tidak usah khawatir – itu hanyalah angin yang menyebabkan bintang kelihatan bergoyang.[6][7]
- Pada tanggal 14 April 1561, langit di atas Nuremberg, Jerman, dilaporkan bahawa dipenuhi oleh banyak objek yang tampaknya sedang melakukan pertempuran di udara. Menurut cerita, bola-bola kecil dan cakera-cakera muncul dari tabung besar.[8][9]
Penampakan-penampakan tersebut biasanya dihubungkan sebagai gejala supernatural, malaikat, dan simbol-simbol keagamaan lainnya. Beberapa penyelidik mempercayai penampakan tersebut sebagai penampakan benda aneh pada zaman kuno yang berhubungan dengan laporan piring terbang pada zaman moden.
Penampakan pada zaman moden
Sebelum istilah "Piring Terbang" dan "BETA" dipilih, terdapat banyak laporan tentang penampakan fenomena aneh di udara. Laporan-laporan di bawah ini terjadi pada pertengahan abad ke-19 sampai awal abad 20:
- Pada bulan Julai 1868, penyelidik BETA mendokumentasikan penampakan piring terbang yang terjadi di kota Copiapo, Chili.[10]
- Pada tanggal 25 Januari 1878, akhbar Denison Daily News menulis bahawa petani lokal yang bernama John Martin melaporkan penampakan objek terbang yang besar, gelap, dan bulat menyerupai balon terbang "dengan kecepatan yang menakjubkan". Ia membandingkan ukuran objek tersebut saat berada di atas kepalanya sebagai "piring yang besar".[11]
- Insiden Fátima atau "Keajaiban dari Matahari", disaksikan oleh puluhan orang di antara ribuan orang di Fátima, Portugal pada tanggal 13 Oktober 1917, dipercaya oleh beberapa pengkaji bahawa kejadian itu benar-benar merupakan peristiwa penampakan piring terbang.
- Dalam pihak Eropah mahupun pihak Jepun selama Perang Dunia Kedua, penampakan "Pejuang musuh" (bola bercahaya dan terdapat bentuk lainnya yang mengikuti pesawat) dilaporkan oleh kedua pihak dan pilot negara yang berseteru.[12]
- Pada tangal 25 Februari 1942, tentara Amerika Syarikat mengesan keberadaan pesawat terbang tidak dikenali yang diamati melalui pandangan mata dan pada radar di atas Los Angeles, California. Asal usul pesawat tersebut tidak pernah diketahui. Insiden tersebut kemudian dikenal sebagai "Pertempuran Los Angeles", atau "Serangan udara di pesisir barat".[13]
Kesaksian Kenneth Arnold
Pada tanggal 24 Jun 1947 tidak lama selepas berakhirnya Perang Dunia Kedua, seorang pengusaha bernama Kenneth Arnold melaporkan penampakan sembilan objek terbang bersinar melintasi Gunung Rainier, Washington, menuju Gunung Adams dengan "kelajuan yang luar biasa" ketika memandu pesawat peribadinya berdekatan gunung tersebut. Catatan kepada seorang wartawan surat khabar bahawa benda itu bergerak dengan kecepatan 1600 km/jam.[3] Arnold kemudian mengatakan bahawa mereka "terbang seperti piringan jika dilemparkan melintasi air" dan "leper seperti pai", "berbentuk seperti piring", dan "berbentuk seperti bulan sabit, lonjong di depan dan cembung di belakang, ... mereka kelihatan seperti cakera pipih yang besar" (namun kemudian penampakannya digambarkan berbentuk seperti sabit). Laporan saksi ini sangat menarik perhatian masyarakat dan media massa sehingga muncullah penungkapan "Piring Terbang" (flying saucer) dan "Cakera Terbang". Tidak lama kemudian setelah laporan Arnold menjadi terkenal,ratusan laporan penampakan yang berbeda bermunculan - banyak yang berasal dari Amerika Syarikat, tetapi dari negara lain juga cukup banyak.
Mungkin yang paling terkenal di antara laporan tersebut adalah laporan dari seorang anak kapal pesawat United Airlines, yang melihat penampakan sembilan objek seperti cakera di atas Idaho pada petang hari tanggal 4 Julai. Pada masa itu, penampakan tersebut lebih banyak diperbincangkan daripada laporan Arnold dan membuat seolah-olah mempercayai apa yang pernah dilaporkan oleh Arnold. Beberapa hari kemudian banyak surat khabar di Amerika yang dipenuhi oleh berita terbaru tentang "piring terbang" atau "cakera terbang" pada halaman depannya.
Insiden di Roswell
Pada tanggal 4 Julai 1947, fenomena penampakan piring terbang yang terkemuka terjadi di kota Roswell, New Mexico di mana serpihan bendasing ditemukan di sebuah daerah peternakan setelah badai melanda; serpihan ini dianggap sebagai serpihan kapal ruang angkasa. Serpihan-serpihan tersebut dikumpulkan oleh Angkatan Udara Amerika Serikat tanpa meninggalkan bekas. Grady Barnett pasukan tim arkeologinya menemukan BETA berbentuk cakera yang jatuh berserta empat alien berupa manusia berkepala besar dan berwarna kelabu. Komandan di pangkalan Angkatan Udara Roswell mengatakan pada wartawan bahawa ada cakera terbang yang ditemukan di tempat itu.
Dua sidang akhbar diadakan pada tanggal 8 Julai dan menyatakan bahawa serpihan yang menjadi penyebab masalah bukan berasal dari BETA, melainkan dari belon cuaca. Namun menurut Roswell Daily Record, serpihan di Roswell berasal dari BETA yang jatuh, asal dari empat makhluk asing yang tertangkap.[3] Daripada kejadian inilah istilah "UFO" pertama kalinya menggantikan penggunaan istilah "Piring Terbang" pada tahun 1952 oleh Kapten Edward J. Ruppelt. Ruppelt menceritakan pengalamannya dengan Proyek Buku Biru dalam catatannya, "The Report on Unidentified Flying Objects" (laporan mengenai objek terbang tak dikenal) (1956), juga merupakan buku pertama yang menggunakan istilah UFO.[14]
Penampilan dalam budaya populer
BETA dan makhluk hidup yang menyertainya, yang biasa disebut makhluk asing (“alien”), atau makhluk planet lain (Extra Terrestrial atau E.T., "luar bumi"), banyak diadaptasi ke dalam filem mahupun layar televisyen. Kerana ada teori yang mengatakan bahawa makhluk yang datang dengan BETA boleh saja berasal dari bumi (dari dalam bumi atau dasar laut), maka penggunaan istilah makhluk aneh (alien) lebih sering digunakan daripada makhluk asing (E.T.):
Tinjauan pendapat
Beberapa tinjauan diselenggarakan untuk mengetahui pemikiran masyarakat tentang BETA:
- Pada jajak pendapat tahun 2006, 24,6% warga Amerika Syarikat setuju (atau sangat setuju) bahawa BETA mungkin merupakan pesawat ruang angkasa dari dunia lain.[15]
- Pada tahun 2000, suatu jajak pendapat bersama sejumlah media mengungkapkan bahawa lebih banyak orang muda di UK saat ini yang percaya hantu dan makhluk angkasa luar ketimbang percaya pada Tuhan. Polling terhadap 1.000 orang muda menunjukkan bahawa sekitar 67% dari mereka yang berusia 15-24 tahun percaya akan hantu dan 61% lagi kepada makhluk angkasa luar atau BETA. Sebanyak 22% dari yang percaya piring terbang, yakin sepenuhnya, 39% masih setengah-setengah.
Fenomena berkaitan
Terdapat beberapa fenomena di angkasa mahupun di darat yang masih misteri dan mustahil dijelaskan sehingga dianggap bukan berasal dari bumi atau disebabkan oleh manusia maka sering dikaitkan sebahagian orang :
Cahaya misteri di langit
BETA tidak hanya berupa pesawat, tetapi juga cahaya misteri di langit.[2] Fenomena yang menyangkut cahaya misteri di langit sudah tercatat semenjak zaman dulu kala. Beberapa pengkaji BETA telah menemukan adanya gejala alam yang terkait dengan fenomena cahaya misteri, seperti misalnya meteor, tetapi beberapa di antaranya dianggap masih misteri.
- Sebuah catatan mengenai penampakan cahaya misteriditemukan dalam sebuah lembar papirus zaman pemerintahan Firaun Thutmosis III (1450 SM) di Mesir - ia ditemukan oleh Alberto Siliotti, tercatat bahawa Firaun pernah melihat "lingkaran-lingkaran api" di langit.
- Pada tanggal 24 September 1235, Jendral Yoritsune dan pasukannya mengamati benda terbang aneh berbentuk bulat dan bercahaya dengan pola tak berarturan di langit malam dekat Kyoto, Jepung.
- Selama masa Perang Dunia II, pihak Eropah dan Jepun melaporkan penampakan bola misteri yang bercahaya dan mengikuti pesawat mereka. Cahaya misteri itu disebut "Pejuang musuh" (Foo Fighter).
- Tahun 1951, di Lubbock, Texas, muncul cahaya misteri di langit malam membentuk formasi huruf V. Kelajuannya sekitar 650 km/jam. Namun petugas setempat mengatakan bahawa itu semua hanyalah angsa terbang yang diterangi lampu jalanan atau pesawat pembom uji cuba yang sedang diuji di tempat itu.[3]
- Selama tahun 1981-1985, para ilmuwan Norway menyelidiki cahaya yang tampak berpindah dan mengikuti gerakan mata pengamat di langit Hessdalen; namun para ahli kemudian menyimpulkan bahawa cahaya itu adalah fenomena alam.[3]
Penculikan oleh makhluk asing
Fenomena tentang penculikan oleh makhluk asing banyak muncul dalam buku-buku, literatur, dan filem dokumentari yang kebenarannya tidak dapat dipastikan.
Beberapa orang pernah mengatakan bahawa dirinya pernah diculik oleh makhluk asing. Kesaksian tentang penculikan oleh makhluk asing ini biasanya diawali dengan penampakan BETA dan makhluk asing yang menyertainya. Banyak mangsa penculikan yang mengatakan bahawa dirinya diajak masuk ke dalam sebuah pesawat asing, dan setelah di sana tubuh mereka diteliti.
Setelah beberapa jam (kadangkala beberapa hari), mangsa muncul kembali di suatu tempat dengan ingatan yang samar-samar. Umumnya orang yang diculik makhluk asing mengalami depresi, hilang ingatan, insomnia, dan luka atau memar yang tidak diingat penyebabnya.
Penculikan biasanya terjadi di malam hari ketika mangsa tidur. Para ahli psikoterapi yang menangani kasus penculikan oleh makhluk asing sering meyimpulkan bahawa fenomena tersebut merupakan pekerjaan "makhluk ghaib" atau "makhluk spiritual".
Salah satu kisah penculikan terkenal adalah kisah penculikan Travis Walton, seorang penebang kayu di daerah Arizona yang mengaku dilumpuhkan cahaya pijar oleh suatu pesawat asing tidak dikenali yang para pemandunya menculiknya. Setelah mengalami pengalaman aneh itu, Walton menulis sebuah buku berjudul The Walton Experience ("Pengalaman Walton"). Buku tersebut diangkat menjadi sebuah filem dengan judul Fire in the Sky.
Ada pendapat yang mengatakan bahawa mangsa penculikan dibawa ke dimensi yang jauh lain daripada dimensi alam manusia, kerana dalam suatu kes penculikan mangsa merasa diculik pada jam 09.00 dan dikembalikan pada waktu dicatat sama, padahal pengalaman diculik dirasa seakan berjam-jam. Menurut pengkaji BETA, ini adalah kemungkinan pemindahan dimensi, di mana waktu dalam dimensi lain berbeda dengan waktu dalam dimensi manusia.
Mutilasi ternak
Terdapat ratusan laporan mengenai kasus di mana haiwan ternakan misalnya sapi dan kuda dipotong-potong sehingga organ dalamannya menghilang atau kepalanya disiat sekali cukurantanpa sebarang bekas darah di tanah dan terdapat tanda-tanda pembuangan gas di sekeliling tubuh mangsa. Kasus yang sama juga diterima dari seluruh dunia. Beberapa orang menganggap bahzwa peristiwa itu adalah perbuatan para pemuja syaitan. Ada yang berpendapat bahawa itu semua dilakukan oleh makhluk asing yang ingin meneliti organ dalam binatang.
Lingkaran tanaman
Di United Kingdom, Amerika Syarikat, Kanada, dan Jepun, banyak ditemui fenomena lingkaran tanaman (bahasa Inggeris: crop circle ). di mana corakan aneh misalnya lingkaran, simbol-simbol, dan pola-pola geometri ditemui di ladang. Fenomena ini biasanya berlaku saat musim panas. BETA sering dihubungkan dengan kemunculan fenomena tersebut kerana ada yang mengganggap bahawa fenomena tersebut disebabkan oleh pesawat ruang angkasa yang mendarat.[3]
Segitiga Bermuda
Segitiga Bermuda adalah salah satu lokasi misteri di muka Bumi terletak di rantau Caribbean di mana banyak pesawat terbang mahupun kapal laut yang melepasinya dilaporkan menghilang tanpa sebarang petunjuk. Banyak teori yang dilontarkan untuk menjelaskan peristiwa kehilangan di sekitar kawasan Segitiga Bermuda, dan salah satu teori menyatakan bahawa adanya dimensi lain dan pangkalan BETA di area Segitiga Bermuda. Penerbangan 19 yang lenyap di daerah Segitiga Bermuda menyatakan bahawa mereka melihat cahaya-cahaya aneh, tepat sebelum menghilang. Cahaya-cahaya aneh tersebut dianggap sebagai efek visual yang aneh, atau bahkan pesawat BETA.
Jenis-jenis penampakan
Beberapa pengkaji mengelas piring terbang berdasarkan penampakan bentuk dari objek yang dilaporkan mahupun yang terekam:
- Piring, topi, atau "pesawat" berbentuk cakera tanpa dorongan yang terlihat atau terdengar (baik pada waktu siang dan malam)
- Cahaya yang bergerak cepat atau cahaya yang mampu berpindah tempat dengan cepat
- "Pesawat" segitiga raksasa atau pola cahaya berbentuk segitiga
- "Pesawat" berbentuk cerutu dengan jendela bercahaya (bola meteor kadangkala dilaporkan dengan ciri-ciri ini, tetapi sebenarnya merupakan fenomena yang sangat berbeda)
- Lainnya: segitiga sama sisi, bulatan (biasanya dilaporkan bercahaya, menyala-nyala di saat malam), kubah, intan, benda-benda hitam tak berbentuk, telur, dan tabung.
- Pulung terbang (jawa)
Beberapa macam bentuk BETA | |||
Rekaan | |||
---|---|---|---|
pus | |||
BETA berbentuk piringan atau cakera. | BETA berbentuk segitiga dengan pola cahaya berbentuk segitiga. | BETA berbentuk bulatan bercahaya (tampak 3 cahaya sedang mengikuti pesawat). | BETA berbentuk sabit, seperti yang digambarkan oleh Kenneth Arnold. |
Penampakan | |||
BETA berbentuk cerutu yang terbang di atas New Hampshire. | BETA berbentuk seperti meteor, disebut Ghost Rocket (Roket Hantu). Gambar diambil di Swedia. |
Teori diusulkan
Banyak teori beredar mengenai asal usul BETA, salah satunya yang paling populer berpendapat bahawa mereka ini sebenarnya adalah pesawat luar angkasa dari planet lain yang mengunjungi bumi. Namun, teori ini sendiri belum didukung dengan bukti yang kuat sehingga kedudukannya masih lemah.
Salah satu sebabnya kerana ilmu yang menyelidiki mengenai BETA, Ufologi, masih cenderung dianggap sebagai pseudo science (ilmu palsu) akibat sulitnya mendapatkan bukti-bukti atau data-data ilmiah yang bisa dikembangkan menjadi teori ilmiah.
Dari hasil penyelidikan para ilmuwan dan kalangan pihak tentera, diketahui sekitar 90% hingga 95% laporan penampakan BETA adalah kesalahan identifikasi, fenomena alam, atau tipuan yang sengaja dibuat, sedangkan 5% sisanya tetap menjadi misteri yang tidak bisa dijelaskan dengan ilmu pengetahuan modern walaupun data yang dikumpulkan cukup lengkap.
Banyak BETA yang dilaporkan sebenarnya merupakan sebuah planet, bintang, atau meteor yang cemerlang. Orang-orang juga telah melaporkan pesawat terbang, peluru berpandu/kendali, satelit, burung, segerombolan serangga, dan balon cuaca sebagai BETA. Kondisi cuaca yang tidak biasa dapat juga menciptakan ilusi optik yang diyakini sebagai BETA.
Para penyelidik BETA dapat menjelaskan sebahagian besar fenomena BETA, tetapi hanya sebahagian kecil yang tidak diketahui.[2]
Banyak pengkaji yang mencuba menanggapi fenomena BETA dan memberi penjelasan yang masuk akal. Ilmuwan Kanada menemukan hubungan antara fenomena BETA dengan gempa bumi. Menurutnya, tekanan pada batuan sebelum gempa bumi dapat menghasilkan medan elektrik kuat dan cahaya aneh.
Hasil penyelidikan Angkatan Udara AS menyatakan bahawa fenomena penampakan BETA sebahagian besar merupakan fenomena alam, termasuk penampakan meteor, gejala autokinesis, gangguan emosional, dan sebagainya.
Meskipun jawaban yang masuk akal terhadap fenomena misteri telah dilontarkan, tetapi peristiwa seperti jatuhnya BETA di Roswell masih merupakan misteri. Fakta dari kejadian itu ditutup-tutupi oleh pemerintah Amerika Syarikat sehingga munculah "Teori Konspirasi" dan masyarakat menganggap bahawa pemerintah AS menyimpan dan mempelajari BETA yang mengalami kecelakaan di Roswell, di sebuah tempat rahsia di Nevada yang disebut Area 51.
Makhluk ghaib dan Jin
Menurut Thomas E. Bullard yang menulis UFO Abduction Reports: The Supernatural Kidnap Narrative Returns in Technological Guise, kepercayaan bahawa BETA berasal dari dimensi lain sama halnya dengan kepercayaan bahawa terdapat jin dan makhluk halus di dimensi yang berbeda.[16]
Gejala psikologi
Penyelidikan tentang BETA telah memberikan penemuan berharga tentang fenomena di atmosfer dan psikologi. Dalam ilmu psikologi, penyelidikan terhadap penampakan BETA telah menyatakan informasi tentang salah penafsiran, ilusi penglihatan, halusinasi, dan kepribadian yang cenderung suka mengkhayal, yang mungkin menjadi penjelasan mengapa beberapa orang mau mempercayai pembual seperti misalnya George Adamski. Banyak yang mempertanyakan kebenaran tentang hipnotis dalam kasus penculikan oleh BETA.
Psikolog yang terkenal, Carl Gustav Jung, menyatakan bahawa BETA hanyalah isapan jempol belaka. Menurutnya, BETA adalah proyeksi dari alam bawah sadar manusia. Bentuk lingkaran BETA yang tetap adalah gambaran bawah sadar yang kuat. Carl G.
Jung menyimpulkan bahawa ketertarikan terhadap BETA adalah hal yang alamiah dan merupakan fungsi psikologis manusia yang tidak dapat dielakkan.[17]
Teori konspirasi
BETA merupakan salah satu unsur teori konspirasi pemerintah AS yang disyaki menutup hakikat keberadaan makhluk asing dan BETA daripada pengetahuan orang ramai, atau bahkan dikatakan bahawa pemerintah bekerja sama dengan mereka. Terdapat pula pemusnahan atau penyitaan barang bukti yang menampilkan BETA ke khalayak ramai.
Beberapa saksi mata yang melihat BETA mengatakan bahawa dirinya pernah didatangi oleh agen pemerintah, yang menyamar dan mengaku sebagai anggota FBI, atau berpakaian serba hitam, sehingga sering disebut Men in Black. Mereka datang hanya untuk meyakinkan seorang saksi BETA agar tidak mempublikasikan hasil bukti penampakan BETA yang mereka dapatkan. Tindakan tersebut terkesan seolah-olah menutupi segala barang bukti yang berkaitan dengan BETA.[3]
- Pada tanggal 4 Julai 1947, di Roswell, New Mexico, sebuah BETA dilaporkan jatuh. Konon di dalamnya terdapat empat makhluk asing (2 mati, 1 lari kemudian mati ditembak, 1 sekarat kemudian mati). Angkatan Udara AS kemudian mengautopsi keempat tubuh makhluk tersebut dan mengumpulkan serpihan-serpihan BETA yang meledak tanpa meninggalkan bekas.
Peristiwa tersebut ditutup-tutupi dan pemerintah AS mengatakan bahawa balon percubaan AS yang bernama Skyhook meledak. Pemerintah AS juga mengatakan mereka tidak memiliki serpihan BETA dan mayat alien. Pernyataan tersebut tidak membuat masyarakat umum percaya begitu saja sehingga lahirlah "teori konpirasi".
- Pada tanggal 7 Julai 1947, William Rhodes mengambil foto yang menampilkan benda asing terbang di atas Phoenix, Arizona.[18] Foto-foto tersebut kemudian muncul dalam surat khabar di Phoenix dan beberapa koran lainnya.
Menurut dokumen dari Projek Buku Biru, agen CIC dan agen FBI mewawancarai Rhodes pada tanggal 29 Agustus dan meyakinkannya untuk menyerahkan negatif filem (yang menampilkan objek asing). Agen CIC dengan sengaja menyembunyikan identitas aslinya, meninggalkan Rhodes untuk meyakinkannya bahawa kedua orang tersebut adalah agen FBI.
Rhodes mengatakan bahawa ia menginginkan negatif filmnya kembali, tetapi ketika ia mencari mereka ke kantor FBI di kemudian hari, ia diberitahu bahawa ia tidak akan mendapatkan barangnya kembali, walaupun Rhodes kemudian mencuba lagi namun tidak berhasil.[19][20]
- Pada tahun 1950 di Montana, Nicholas Mariana merakam gambar beberapa objek asing di udara dan menyerahkan filem tersebut kepada Tentera Udara Amerika Syarikat, tetapi bahagian terpenting rakaman tersebut yang menampilkan benda aneh seperti cakera berputar dihilangkan saat dikembalikan kepadanya.
Tipuan
Di antara banyaknya saksi mata yang mengaku pernah melihat BETA, beberapa di antaranya diketahui merupakan seorang pembual. Mereka membuat bualan tentang penampakan dan laporan mengenai BETA. Dan kadangkala sebelum kebohongan mereka terungkap, para pembual dan kisah mereka cukup populer.
- Mungkin yang terkenal adalah bualan Ed Walters tahun 1987, dibuat di Gulf Breeze, Florida. Pertama Walters melihat BETA kecil di dekat rumahnya, kemudian dia melihat BETA yang sama untuk kedua kalinya dan makhluk asing kecil yang berdiri di pintu belakang rumahnya setelah anjingnya menggonggong. Beberapa gambar pesawat BETA diambil, tetapi tidak ada gambar makhluknya.
Tiga tahun kemudian tepatnya tahun 1990, setelah keluarga Walters pindah, penghuni baru menemukan sebuah model BETA tersembunyi di loteng dan tak dapat dimungkiri lagi bahawa bentuknya mirip dengan BETA yang muncul dalam foto yang diambil Walters.
Banyak saksi mata dan pengumpat yang datang ke sana setelah koran Pensacola menulis berita tentang model BETA yang ditemukan, dan beberapa penyelidik menyatakan bahawa penampakan tersebut adalah tipuan.[21]
- Saksi seperti misalnya George Adamski, menyatakan bahawa dirinya terbang bersama BETA. Kini kisahnya dianggap bualan.
- Bob White (pemburu BETA) memiliki artifak BETA.
- Billy Meier, beberapa hasil pemotretannya dianggap tipuan belaka.
- Insiden Pulau Maury.
Lihat pula
- Fenomena berkaitan
- Lokasi berkaitan
- Topik berkaitan
Rujukan
- ^ "Hobi dan komunitas". KOMPAS. 20 Januari 2008. m/s. 23.
- ^ a b c Chancelor Press: Tell Me About? – Space and Technology. Edisi bahasa Indonesia diterbitkan oleh: Quality Press. Alih bahasa: Drs. Alexander Sindoro
- ^ a b c d e f g Duncan, John. "UFO". The Unexplained Series. Ticktock Publishing. - edisi bahasa baku Indonesia diterjemahkan Veronica Angela SF terbitan PT. Elex Media Komputindo, ISBN=979-20-2657-6
- ^ (Indonesia) "Sosok Para Sahabat Nabi", karangan Dr. Abdurrahman Ra'fat Al-Basya, penerbit Pustaka Mantiq, Solo, 1996, Halaman 145-146 dan buku "Kisah Sahabat Nabi 1", terbitan MIZAN, mengisahkan pengalaman yang cukup menakjubkan dari Usaid bin Hudhair.
- ^ “Itu malaikat yang ingin mendengarkan engkau membaca Al-Qur’an, hai Usaid. Seandainya engkau teruskan bacaanmu, pastilah orang banyak akan melihatnya pula. Pemandangan itu tidak akan tertutup dari mereka.” Hadits riwayat ...
- ^ UFOs in History. LA UFO.com. Retrieved on 2006-08-19.
- ^ Historical sightings. Space-2001.net. Retrieved on 2006-08-19.
- ^ UFOs Over Nuremberg (April 4, 1561). Today in Odd History. News of the Odd. Retrieved on 2006-08-19.
- ^ Electric power & Radio, computer, UFO-Drug history 1556-1971[pautan mati kekal]. Electric Power Radio. Retrieved on 2006-08-19.
- ^ UFO Area.com Diarkibkan 2006-12-03 di Wayback Machine (Jacques Vallee, Passport to Magonia On Ufos, Folklore, and Parallel Worlds)
- ^ http://www.nicap.dabsol.co.uk/fsar-chVII.htm[pautan mati kekal]
- ^ "salinan arkib". Diarkibkan daripada yang asal pada 2009-05-25. Dicapai pada 2019-08-28.
- ^ "salinan arkib". Diarkibkan daripada yang asal pada 2006-08-31. Dicapai pada 2019-08-28.
- ^ Ridge, Francis L.. The Report on Unidentified Flying Objects. National Investigations Committee on Aerial Phenomena. Retrieved on 2006-08-19.
- ^ Baylor Institute for Studies of Religion - American Piety in the 21st Century – September 2006. [1]
- ^ UFO Abduction Reports: The Supernatural Kidnap Narrative Returns in Technological Guise
- ^ Carl Gustav Jung, "Flying Saucers: A Modern Myth of Things Seen in the Skies" (translated by R.F.C. Hull); 1979, Princeton University Press, ISBN 0-691-01822-7
- ^ Roswellproff.com There have been allegations of supression of UFO related evidence
- ^ Project Blue Book.org – 1
- ^ Project Blue Book.org – 2
- ^ UFO case Book.com – Hoax from Gulfbreeze