Kelenjar tiroid | |
---|---|
Butiran | |
Pendahulu | Divertikulum tiroid (pemanjangan endoderma ke arka farinks kedua) |
Sistem | Sistem endokrin |
Arteri | Arteri tiroid superior, inferior |
Urat | Vena tiroid Superior, tengah, Vena tiroid inferior |
Pengenalpastian | |
nama bahasa Latin | Glandula thyreoidea |
MeSH | D013961 |
TA | A11.3.00.001 |
FMA | FMA:9603 |
Terminologi anatomi |
Kelenjar tiroid ialah organ endokrin yang terletak di leher manusia. Fungsinya ialah mengeluarkan hormon tiroid. Antara hormon yang terpenting ialah tiroksina (T4) dan triiodotironina (T3). Hormon-hormon ini mengawal metabolisma (pengeluaran tenaga) manusia.
Anatomi dan struktur
Kelenjar tiroid terdiri dari dua lobus, satu di sebelah kanan dan satu lagi disebelah kiri. Keduanya dihubungkan oleh suatu struktur ( yang dinamakan isthmus atau ismus. Setiap lobus berbentuk seperti buah pir. Kelenjar tiroid mempunyai satu lapisan kapsul yang tipis dan pretracheal fascia. Pada keadaan tertentu kelenjar tiroid aksesoria dapat ditemui di sepanjang jalur perkembangan embriologi tiroid.
Ismus dan lobus piramidal
Struktur ismus atau isthmus yang dalam bahasa Latin ertinya penyempitan merupakan struktur yang menghubungkan lobus kiri dan kanan. Posisinya kira-kira setinggi cincin trakea 2-3 dan berukuran sekitar 1,25 cm. Anastomosis di antara kedua arteri thyroidea superior terjadi di sisi atas ismus, sedangkan cabang-cabang vena thyroidea inferior ber-anastomosis di bawahnya. Pada sebahagian orang dapat ditemui lobus tambahan berupa lobus piramidal yang menjulur dari ismus ke bawah
Salur darah
Darah ke kelenjar tiroid dibekalkan oleh arteri superior thyroid yang merupakan cabang pertama arteri external carotid(ECA). Arteri ini menembusi pretracheal fascia sebelum sampai ke bahagian superior pole lobe kelenjar tiroid. Saraf laryngeal terletak berhampiran (di belakang) arteri ini, jadi jika dalam pembedahan tiroidektomi, kemungkinan besar saraf ini terpotong jika tidak berhati-hati.
Kelenjar tiroid juga dibekalkan oleh arteri inferior thyroid yang merupakan cabang daripada thyrocervical trunk (cabang daripada arteri subclavian). Dalam 3% populasi manusia, terdapat satu lagi arteri ke kelenjar tiroid, iaitu arteri thyroid ima.
Fisiologi
Sel tiroid adalah satu-satunya sel dalam tubuh manusia yang dapat menyerap iodin atau yodium yang diambil melalui pencernaan makanan. Iodin ini akan bergabung dengan asid amino tirosina yang kemudian akan diubah menjadi T3 (triiodotironin) dan T4 (triiodotiroksin). Dalam keadaan normal pengeluaran T4 sekitar 80% dan T3 15%. Sedangkan yang 5% adalah hormon-hormon lain seperti T2.
T3 dan T4 membantu sel mengubah oksigen dan kalori menjadi tenaga melalui adenosina trifosfat (ATP). T3 bersifat lebih aktif daripada T4. T4 yang tidak aktif itu diubah menjadi T3 oleh enzim 5-deiodinase yang ada di dalam hati dan ginjal. Proses ini juga berlaku di organ-organ lain seperti hipotalamus yang berada di otak tengah.
Hormon-hormon lain yang berkaitan dengan fungsi tiroid ialah hormon pelepasan tiroid (TRH) dan hormon penstimulasi tiroid (TSH). Hormon-hormon ini membentuk satu sistem aksis otak (hipotalamus dan pituitari) kelenjar tiroid. TRH dikeluarkan oleh hipotalamus yang kemudian merangsang kelenjar pituitari mengeluarkan TSH. TSH yang dihasilkan akan merangasang tiroid untuk mengeluarkan T3 dan T4. Oleh kerena itu hal yang mengganggu jalur di atas akan menyebabkan produksi T3 dan T4
Penyakit kelenjar tiroid
Ada dua jenis penyakit tiroid yang utama: hipertiroidisme atau tirotoksikosis, dan hipotiroidisme. Dalam kes hipertiroidisme, hormon tiroid T3 dan T4 didapati lebih tinggi daripada orang biasa. Antara penyebab penyakit ini ialah:
- Penyakit Grave: Antibodi di dalam badan menyebabkan tiroid membesar dan mengeluarkan lebih hormon. Selalunya semua (atau sebahagian besar) sel tiroid orang yang menghidapi penyakit ini mengeluarkan hormon berlebihan
- Tiroiditis (radang tiroid)
- Goiter nodus toksik
Tanda-tanda orang yang menghidapi hipertiroidisme:
- Bengkak di leher
- Cirit birit
- Degupan jantung bertambah, sentiasa berdebar-debar
- Gementar dan gelisah, terketar-ketar
- Haid tidak teratur, kurang atau tidak datang
- Kesuburan turun
- Penumpuan kurang
- Mata menjadi besar (bulging)
- Angin yang tidak menentu
- Kejang otot
- Oesteoporosis (kereputan tulang)
- Pengeluaran peluh banyak, bertambah. Kulit lembap
- Suhu badan naik, tak tahan panas
- Rambut tidak kuat
- batuk kahak
- Gatal badan
- Sukar bernafas
- Sukar tidur
- Tekanan darah naik
- Turun berat badan walaupun selera makan naik
- Lemah
- Mata berair
Orang yang menghidap hipotiroidisme pula tidak mempunyai hormon tiroid yang cukup.
Pautan luar
- Apa itu tiroid? Diarkibkan 2006-05-07 di Wayback Machine
- Tiroid bukan sekadar bengkak pada leher Diarkibkan 2005-12-06 di Wayback Machine